SATELIT LANDSAT
SENSOR TM
Satelit Landsat dengan dua sensornya, MSS dan TM, merupakan satelit yang banyak
dimanfaatkan datanya. Berbagai penetelian telah dilakukan berdasarkan data MSS
maupun TM. Dengan luas liputan 185 x185 km2, data Landsat paling lengkap
atau tepat untuk studi fenomenal regional. Khusus untuk Indonesia, resolusi 79
m MSS satelit Landsat hanya sesuai daerah diluar jawa. Resolusi ini cukup
rendah untuk studi penggunaan lahan di jawa, yang ukuran petak lahan
pertanianya seringkali kurang dari 0,25 hektar. Namun lepas dari itu,
keunggulan jumlah saluran (4 untuk MSS,dan bahkan 7 untuk TM) tetap menawarkan
daya tarik tersendiri dalam pemanfaatanya. Resolusi spasial 30 m untuk TM,
dengan 7 saluran (dari biru sampai dengan inframerah thermal) merupakan paduan
informasi yang sangat berharga. Parameter orbital dari sensor satelit landsat
dibagi menjadi dua; a) untuk landsat 1-3 : sinkron terhadap matahari (hampir
polar), tinggi 919 Km, delinasi 99,090, rentang antara 820
N ke 820 S, waktu 103 menit melintasi ekuator pada pukul 09.30 waktu
local. b) untuk landsat 4-5 : sinkron matahari (hampir polar), tinggi 705 Km,
delinasi 98,20, rentang 810N ke 810S, waktu
109 menit melintasi ekuator pada pukul 09.25 waktu local, temporal 16 hari.
Contoh perbedaan spektral
saluran Satelit Landsat TM 1-7, gambar disamping menunjukkan bahwa semakin
besar angka band yang dipakai semakin jelas ketelitian obyek. Tetapi berbeda
dengan TM untuk pengecualian karena sensor ini memakai saluran inframerah
termal atau tinggi maka obyek akan terlihat berwarna merah. Untuk tabel
perbedaan tiap sensor akan dijelaskan dibawah ini:
Semakin berkembang zaman,
satelit landsat sudah sangat jarang sekali digunakan. citra satelit hasil
perekaman pun sudah digratiskanDibawah ini merupakan Aplikasi Citra Satelit
Landsat sesuai dengan saluran:
Saluran
|
Aplikasi Satelit Landsat
|
TM1
|
penetrasi
tubuh air, sehingga bermanfaat untuk pemetaan perairan pantai, juga berguna
untuk membedakan antara tanah dengan vegetasi, tumbuhan berdaun lebar dan
conifer.
|
TM2
|
Dapat
mengukur puncak pantulan hijau saluran tampak bagi vegetasi guna penilaian
ketahanan
|
TM3
|
Saluran
absorbsi klorofil yang penting untuk diskrimanasi vegetasi
|
TM4
|
Bermanfaat
untuk menentukan kandungan biomassa dan untuk delineasi tubuh air
|
TM5
|
Menunjukkan
kandungan kelembaban vegetasi dan kelembaban tanah
|
TM6
|
Saluran
IR thermal yang penggunaannya untuk analisis pemetaan vegetasi tumbuhan,
membedakan kelembaban tanah dan pemetaan thermal
|
TM7
|
Saluran
yang diseleksi karena potensinya untuk membedakan tipe batuan
|
Landsat-5 atau
Landsat Thematic Mapper (TM) memiliki resolusi spasial 30x30 m pada
band 1, 2, 3, 4, 5 dan 7. Sensor TM mengamati obyek-obyek di permukaan bumi
dalam 7 band spektral, yaitu band 1, 2 dan 3 adalah sinar tampak (visible),
band 4, 5 dan 7 adalah infra merah dekat (NIR), infra merah menengah, dan band
6 adalah infra merah termal yang mempunyai resolusi spasial 120x120 m. Luas
liputan satuan citra adalah 180x180 km pada permukaan bumi. Landsat TM
mempunyai kemampuan untuk meliput daerah yang sama pada permukaan bumi pada
setiap 16 hari, pada ketinggian orbit 705 km. Terdapat banyak aplikasi dari
data Landsat TM diantaranya untuk pemetaan penutupan lahan, pemetaan penggunaan
lahan, pemetaan tanah, pemetaan geologi, pemetaan suhu permukaan laut dan
lain-lain. Landsat TM adalah satu-satunya satelit non-meteorologi yang
mempunyai band inframerah termal.
Resolusi spasial; merupakan ukuran
terkecil obyek di lapangan yang dapat direkam pada data digital maupun pada citra.
Pada data digital resolusi dilapangan dinyatakan dengan pixel. Semakin kecil
ukuran terkecil yang dapat direkam oleh suatu sistem sensor, berarti sensor itu
semakin baik karena dapat menyajikan data dan informasi yang semakin rinci.
Resolusi spasial yang baik dikatakan resolusi tinggi atau halus, sedang yang
kurang baik berupa resolusi kasar atau rendah. Dalam menentukan range resolusi,
ada tiga tingkat ukuran resolusi yang perlu diketahui, yaitu:
a. Resolusi spasial tinggi,
berkisar : 0.6-4 m.
b. Resolusi spasial menengah,
berkisar : 4-30 m
c. Resolusi spasial rendah,
berkisar : 30 - > 1000 m
dari tingkat rendah hangar tinggi
yang ditampilkan dalam bentuk kekasaran sampai kehalusan. Pixel Size
(resolustion) merupakan ukuran
citra yang sebenarnya di lapangan (ground resolution) sedangkan Pixel Output
merupakan ukuran citra yang tertera pada layar monitor (display).
Beberapa contoh satelit bumi yang mempunyai resolusi spasial adalah: a. Landsat
: 15 meter pada mode pankromatik dan 30 meter pada mode multispektral
Resolusi temporal; Resolusi temporal
ialah frekuensi perekaman ulang kembali ke daerah yang sama pada rentang waktu
tertentu. Rentang waktu perulangan ke asal daerah yang sama satuannya dinyakan
dalam jam atau hari, contoh resolusi temporal ini: a. Resolusi temporal tinggi
berkisar antara : <24 jam - 3 hari. b. Resolusi temporal sedang berkisar
antara : 4-16 hari c. Resolusi temporal rendah berkisar antara:> 16 hari
Bebarapa contoh satelit bumi yang mempunyai resolusi temporal: a. Landsat generasi
1 : 18 hari
b. Landsat generasi 2 : 16 hari
Sebagai gambaran pada citra
Satelit, dilakukan pengambilan comtoh tiga citra yang berbeda resolusi spasial
yaitu citra Landsat, Spot, dan Ikonos yang terlihat pada Gambar 2. Citra
komposit warna pada Gambar 2a diperoleh dari produk Landsat-7 dengan
menggunakan kanal/band multispectral (TM) dengan resolusi spasial 30 meter
tanpa kanal pankromatik. Gambar 2b diperoleh dari produk Spot-4 dengan
kombinasi RGB menggunakan kanal multispectral juga tanpa pankromatik dengan
resolusi 20 meter.
Beberapa
contoh gambaran Citra Landsat dapat dilihat pada Gambar 1. Untuk mendapatkan
data citra satelit guna penelitian atau pengembangan dapat mengunjungi web
http://earthexplorer.usgs.gov/. Dari web tersebut dapat mendownload atau
mengunduh data citra satelit landsat yang diperlukan secara gratis.
nama : Franciska Titaley
nim : 2014-64-020
nama : Franciska Titaley
nim : 2014-64-020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar