TUGAS
INDERAJA KELAUTAN
TRANSFORMASI CITRA DAN KOREKSI GEOMETRI
NAMA : FRANCISKA I. TITALEY
NIM : 2014 64 020
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS PATTIMURA
AMBON
2017
Transformasi Citra Satelit
Metode
:
·
NDVI
Normalized difference
vegetation index (NDVI)
NDVI dihitung dengan
membadingkan nilai pada band 4 dengan nilai pada band 3. Hasilnya adalah indeks
vegetasi dengan nilaiminimum-1 untuk daerah dengan tutupan vegetasi paling
kecil dan 1 untuk daerah dengan tutupan vegetasi paling besar.
·
TCT
Tasseled cap
transformation (TCT).
Tctakan menghasilkan 3
data baru tang disebut dengan brightness, greenness, dan wetness. Brightness
menunjukan niaiyang tinggi untuk daerah yang bervegetasi. Greenness sebaliknya menunjukan nilai tinggi
padaaerah yang berfegetasi. Wetness merupakan nilai kelembaban atau kandungan
air yang sangat berguna dalam menginterpretasi lahab basah, misalnya gambut,
rawa, dan lain-lain.
Berikut adalah langkah-langkah kerja
tentang transformasi citra
Pertama buka menu operations script NDVI
Setelah
itu muncul table sperti gambar di atas.
Masukan
file b3 yang sudah di crop pada viable band.
masukan
file b4 yang sudah di crop pada NIR band setelah itu klik OK.
Inilah
Hasil dari NDVI
MEMBUAT BRIGHTNESS
Buka
finder dan pilih map calculation.
Setelah itu pada kolom expression
masukan rumus
contoh: (0.3037*cropburu_b1)+(0.2793* cropburu_b2)+(0.4343*cropburu_b3)+(0.558
contoh: (0.3037*cropburu_b1)+(0.2793* cropburu_b2)+(0.4343*cropburu_b3)+(0.558
5*cropburu_b4)+(0.5082*cropburu_b5)+(0.1863*cropburu_b7)
Disesuaikan
dengan nama band yang telah dibuat.
setelah itu di beri nama.
setelah itu di beri nama.
Pilih VALUE pada
domain
Setelah itu SHOW
Hasil
dari Brightness
MEMBUAT GREENNESS
Buka
finder dan pilih map calculation.
Setelah itu pada kolom
expression masukan rumus
Contoh: (-0.2848*cropburu_b1)+(-0.2435* cropburu_b2)+(-0.5436*cropburu_b3)
+(0.7243*cropburu_b4)+(0.084*cropburu_b5)+(-0.18*cropburu_b7)
Disesuaikan
dengan nama band yang telah dibuat.
setelah itu di beri nama.
setelah itu di beri nama.
Pilih VALUE pada
domain
Setelah itu SHOW
Hasil dari
Greenness
MEMBUAT WETNESS
Buka
finder dan pilih map calculation.
Setelah itu pada kolom
expression masukan rumus
Contoh: (0.1509*cropburu_b1)+(0.1793*cropburu_b2)+(0.3299*cropburu_b3)+(0.3406*cropburu_b4)+(-0.7112*cropburu_b5)+(-0.4572*cropburu_b7)
Disesuaikan
dengan nama band yang telah dibuat.
setelah itu di beri nama.
setelah itu di beri nama.
Pilih VALUE pada
domain
Setelah itu SHOW
Hasil
dari WETNESS
Langkah selanjutnya membuat maplist dari
hasil perhitungan brightness, greenness, wetness
Pilih File Create Maplist.
Setelah
itu pilih ketiga file tersebut lalu OK
Pilih Visualization show
map list as Color Composite,
kemudian masukan nama
kanal tersebut.
Hasil
dari color composite ketiga kanal tersebut.
Klorofil
Buka
map calculation lalu masukan rumus ke dalam kolom expression
Contoh:
band2+band1/band2-band1
Kemudian
VALUE pada kolom domain.
Setelah
itu SHOW
Hasil
Dari Klorofil
HASIL
TRANSFORMASI CITRA
NDVI
Hasil gambar Ndvi yang di buat menggunakan ilwis
Histogram dari Ndvi
TCT
Brigthness
Hasil gambar Brigthness yang di
buat menggunakan ilwis.
Histogram dari Brigthness
Greeness
Hasil gambar Greeness yang di
buat menggunakan ilwis.
Histogram dari Greeness
Wetness
Hasil gambar Wetness yang di buat
menggunakan ilwis.
Histogram dari Wetness
Kompositdari TCT
Hasil gambar komposit TCT yang di
buat menggunakan ilwis.
Klorofil
Hasil gambar Klorofil yang di
buat menggunakan ilwis.
Histogram dari Klorofil
Koreksi Geometrik
Koreksi geometri di lakukan di daerah
Kabupaten Buru Selatan, Desa Leksula.
Sebelum melakukan koreksi geometri tie
point, terlebih dahulu foto / gambar
dari google earth di ubah menjadi BMP.
Ø Berikut langkah-langkah koreksi geometri yang di bawah ke ILWIS 3.6
Ø
Setelah mengetahui lokasi yang sudah
memiliki koreksi coordinat dan juga geoferensinya maka akan muncul kolom
dibawah gambar yang kemudian diisi row dan tie setelah itu sumbu X dan Y sesuai
titik yang ditentukan.
TABLE TRANSFORMASI NILAI
Affine
Conformal
Second Order Bilinear
Full Second Order
Third Order
Projective
INFORMASI PIXEL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar